 |
| Crew Dikpora Kota Bima hadiri acara syukuran Lembaga Pendidikan Kusuma Bangsa Jum'at (21/07/2023) tempati sekolah baru di jalan gerbang Timur Meseum Asi Mbojo. |
KOTA BIMA, TUPA NEWS.- PAUD/TK Kusuma Bangsa Kota Bima, Jum'at (21/07/2023) mengadakan Syukuran setelah menempati sekolah (bangunan) baru yang beralamat di jalan pintu gerbang Timur Meseum Asi Mbojo - Bima.
Lembaga Kusuma Bangsa yang punya motto : Mandiri - Berani - Ceria Bersama Kita Bisa tersebut, pada syukuran itu dihadiri Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Bima Taufikrahman, S. Pd., M. Ap, Ketua Dewan Pendidikan Kota Bima Drs. Abdul Azis, M. Pd, Kabid PNFI Dikpora Jainudin, S. Pd, Kasi PTK Bidang PNFI Arif Rahmansyah, S. Pd bersama korwas PAUD/TK Kota Bima.
Dalam pengantarnya Kepala Sekolah Penggerak TK Kusuma Bangsa Retno Utami, SE, S. Pd., kons atau yang biasa dikenal dengan nama Mami ini mengatakan, sekolah yang dipimpinnya itu sudah hampir 3 tahun terombak ambik, dan Alhamdulillah Lembaga ini terpilih sebagai Sekolah sekolah Penggerak (SP) Angkatan 2022. "Saya sadar dirinya adalah pendatang bukan warga Bima asli, tapi saya cinta Bima hal itu terbukti dirinya terus berusaha berinovasi lewat lembaga pendidikan ini, dan saya bangga dengan orang Bima karena budayanya welcome kepada pendatang," ujarnya.
Masih lanjut Mami Retno ini, sekolah ini selama 10 tahun sebelumnya kontrak disalah satu rumah warga yang beralamatkan di Kelurahan Pane dengan menguras biaya pribadi, sedangkan mulai Tahun Ajaran Baru 2023/2024 ini Lembaga Pendidikan Kusuma Bangsa menempati bangunan baru selama 10 tahun lagi dengan sistem kontrak yang dibiayai penuh oleh Bank Indonesia (BI) Republik Indonesia. "Dalam waktu dekat ini dirinya akan menghadap BI sekaligus mempertanggungjawabkan keuangan dimaksud. Terimakasih pula saya sampaikan pada Yayasan 45 Bima yang memberikan bangunan ini untuk ditempati lembaga pendidikan Kusuma Bangsa selama 10 tahun sebagai tempat KBM. Terimakasih Tuhan tanpa tangan Tuhan tidak akan pernah mampu menjalani semua yang ada, bersama Tuhan pasti bisa melewati badai yang pahit sekalipun. Terimakasih Tuhan untuk orang hebat yang slalu ada untukku," tuturnya.
Sementara itu, Sekdis Dikpora Taufik dalam arahannya menyampaikan, apa yang dilakukan oleh Mami Retno ini perlu kita apreasiasi, seperti salah satu sekolah swasta yang dirinya datangi berada ditengah gunung dan setelah didatangi ternyata sekolah tersebut asri dan penuh ketenangan tanpa polusi. "Faktor alam juga sangat mempengaruhi KBM, begitupun lembaga Kusuma Bangsa dari Pane ke gerbang Timur Meseum Asi Mbojo akan membawa perubahan tentunya," urainya.
Menurut Taufik, PAUD/TK atau usia dini merupakan usai emas (0-8 Tahun), kalau salah asah, salah asuh maka berakibat baik maupun buruk. Sehingga dalam kurikulum daerah Kota Bima sudah ada filosofi Maja Labo Dahu (Malu dan Takut). "Selamat Mami Retno sudah menempati bangunan barunya, Kusuma Bangsa selama ini masih kontrak bangunan orang dan kini masih sewa gedung pula, namun penyewaan pada tahun ini cukup berbeda dengan sebelumnya alias ada peningkatan," ucapnya.
Taufik juga menyarankan agar orang tua siswa dan pengawas TK untuk mendukung program sekolah ini (Lembaga Pendidikan Kusuma Bangsa) dan kami selaku dinas terkait akan terus mensupos segala kegiatan sekolah ini tentunya, tutupnya sembari menyampaikan rasa prihatinnya terhadap lembaga sekolah pendidikan swasta yang terbakar di Kelurahan Sadia, sehingga alat peraga di satuan pendidikan tersebut semuanya hangat terbakar, atas nama dinas kita menyampaikan rasa prihatin, katanya.
Ditempat berbeda, Ketua Dewan Pendidikan Kota Bima Drs. Abdul Azis mengatakan, Mami Retno sebelumnya mengalami salah satu penyakit kronis, tapi hal tersebut tidak membuat putus asa untuk meningkatkan mutu pendidikan disekolahnya. Alhasilnya, pada Tahun 2022 sekolah ini terpilih sebagai program sekolah penggerak. "Luar biasa Mami Retno usahamu memuaskan hasil, para siswamu terus mendoakanmu agar Mami sehat-sehat saja," kata Teta Ejo pada media ini. (TN - 01/Adv.)
