![]() |
Sebagai bentuk partisipasi pihak SP SMPN 9 Kota Bima hadir di Ndanonae, Sabtu (29/10/2022). |
KOTA BIMA, TUPA NEWS.- Sekolah Penggerak SMP Negeri 9 Kota Bima ambil bagian pada pencanangan gerakan menanam dan merawat pohon di So Ndanonae Kelurahan Ntobo Kecamatan Raba Kota Bima Sabtu (29/10/2022), yang digagas oleh Yayasan Relief Islami Indonesia yang bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bima.
Sekolah Penggerak ini yang memiliki program inovasi "Sabtu Surga" yang baru saja menerima penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2022 dari pusat (Program MNC Group) yang diserahkan Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE Belum lama ini. Sehingga untuk mengisi kegiatan Sabtu Surga tersebut, Kepala Sekolah Penggerak SMP Negeri 9 Kota Bima M. Nasir, S. Pd didampingi oleh Wakasek Kurikulum (Ihsan, S.Pd), guru Olah Raga (Irfanshah, S. Pd) dan Mas Irul (Pegawai) serta perwakilan dari siswa sebanyak 27 Orang ikut terlibat dalam kegiatan dalam rangka mensukseskan kegiatan membangun ketahanan masyarakat dalam menghadapi perubahan iklim (Bucracce) global.
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Yayasan Relief Islami Indonesia dengan Pemerintah Kota Bima, yang melakukan kegiatan Penanda tangan Kesepakatan Bersama Kesepakatan Daerah dan dirangkaian dengan gerakan, "Ayo menanam dan merawat Pohon".
Hadir dalam kegiatan tersebut Nanang Subana Dirja selaku Chief Exekutif Officer Yayasan Relief Islami Indonesia, Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE. Asisten 1 Setda Kota Bima Drs. H. Abdul Gawis, para stakeholder dan pemangku kepentingan lainnya.
Salah satu tujuan dilibatkannya siswa dalam kegiatan tersebut adalah menanamkan rasa cinta kepada lingkungan sejak dini, salah satunya dengan menanam dan merawat pohon. "Dengan menanam dan merawat pohon maka ekonomi masyarakat meningkat, udara yang dihirup tetap bersih, ketersediaan air tanah tetap terjaga dan pohon dapat menjaga kita dari bencana banjir dan longsor. Maka dari itu sangat penting mengajarkan cinta lingkungan sejak dini kepada siswa," demikian ungkapan Kepsek M. Nasir dalam pres relesnya yang dikirim ke redaksi ini, Sabtu siang. (TN - 01)